gravatar

ANTARA TAKDIR, FLOWCHART & SEBUNGKUS KOPI

TAKDIR

Takdir adalah ketentuan suatu peristiwa yang terjadi di alam raya ini yang meliputi semua sisi kejadiannya baik itu mengenai kadar atau ukurannya, tempatnya maupun waktunya. Dengan demikian segala sesuatu yang terjadi tentu ada takdirnya, termasuk manusia.

Manusia tidak tahu apa yang sebenarnya akan terjadi. Kemampuan berfikirnya memang dapat membawa dirinya kepada perhitungan, proyeksi dan perencanaan yang canggih. Namun setelah diusahakan realisasinya tidak selalu sesuai dengan keinginannya. Manuisa hanya tahu takdirnya setelah terjadi.

Kesimpulannya, karena manusia itu lemah (antara lain tidak tahu akan takdirnya) maka diwajibkan untuk berusaha secara bersungguh-sungguh untuk mencapai tujuan hidupnya yaitu beribadah kepada Tuhan.

Nyontek di sana


FLOWCHART

Pengenalan Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.

Dalam pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan pemrogram lainnya.

Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga bagian utama, yaitu;
·         Input berupa bahan mentah
·         Proses pengolahan
·         Output berupa bahan jadi.

Nyontek di sini


Sret *nyobek sachet kopi*
Wah, di dalamnya ada hologram hadiahnya 2000 perak, lumayan buat beli 2 sachet kopi lagi … J

Ngebayangin kalo pas saya sobek, di dalamnya terdapat stiker hologram bertuliskan “1 Buah Mobil” *pasti saya jingkrak-jingkrak jumpalitan*

Tapi saya selalu membayangkan bahwa takdir (nasib) kita itu oleh Tuhan sudah ditentukan dalam bentuk ‘Super Flowchart’ atau ‘Super Program’ yang di ‘instal’ ke dalam ‘Super Komputer’ yang berupa tubuh manusia dimana masing-masing tubuh manusia itu memiliki ‘Super Flowchart’ atau ‘Super Program' masing-masing dengan ‘super kemungkinan-kemungkinan dimana kemungkingan-kemungkinan itu bisa saja/pasti saling terkait antara kemungkingan manusia yang satu dengan kemungkinan manusia yang lainnya atau kemungkinan mikrokosmos (manusia) itu bisa saja/pasti saling terkait dengan kemungkingan makrokosmos (jagad raya). *edan.. sampe bingung mendefinisikan tulisan saya sendiri, je*

Berarti kalo dipikir-pikir (maksudnya saya yang mikir lho, bukan orang2 pinter itu) takdir kita itu, yang nentuin ya.. kita sendiri.

Kok, kita sendiri? Ya iya, karena sebelum kita menjadi seperti sekarang ini kita ini hanyalah bahan mentah (input) yang pasti melewati sebuah proses, dimana proses itu kemudian mengalami pengolahan yang kemudian menghasilkan output yaitu, ya, kita sekarang ini. *ngaco enggak sih?* .. J

Berarti, apapun yang akan kita lakukan/tentukan/tuju (takdir) itu adalah sebuah KEPASTIAN PILIHAN, bukanlah sebuah kepastian yang baku yang ‘udah dari sononya’ kalo kata orang.

Oke, oke… kita ambil contoh mudah saja disini.

Kalo misalnya saya saat ini mau makan, tentu dalam otak saya itu sudah penuh dengan gambaran-gambaran makanan kesukaan saya (input).

Dan kemudian setelah menentukan makanan kesukaan yang akan saya makan, kemudian saya akan menentukan makanan itu apakah hendak dibeli mateng saja, apa harus dimasak dahulu, apa saya minta saja sama tetangga *lho?*.
Nah, dari pilihan-pilihan tersebut saya harus menentukan satu pilihan, kemudian setelah pilihan itu ditentukan maka dilakukanlah usaha-usaha untuk mendapatkan  makanan tersebut (proses),

Setelah berusaha barulah kemudian makanan yang tadi dalam otak saya itu hanya berupa angan-angan kini menjadi sebuah kenyataan dihadapan saya (output).

Haa.. terbukti, kan! *maksa*

Jadi kalo misalnya hari itu saya makan empek-empek yang puedes dan asem kuahnya pas bener di lidah *ngayal.com* tentu itu bukan takdir yang tiba-tiba saja *ting* muncul dihadapan saya, tetapi melalui sebuah INPUT à PROSES à OUTPUT.

Wah, nulis segini aja otakku kayaknya mengkisut nih.

Ah.. enaknya sambil nyari inspirasi lagi, saya nyeruput kopinya dulu ahh ..

*ting*
*muncul ide*

Kalo gitu sebelumnya saya mao gugling dulu, kali-kali aja udah ada hacker yang berhasil mecahin kode super program yang di instal ditubuh saya ini .. :D



Tulisan ini di sebelah sini juga ada.

Artikel Terkait by Categories



Widget by Uda3's Blog
Bagikan