gravatar

Buah ceri (Kersen) gak taunya berkhasiat mengurangi rasa nyeri rematik lho ...

Sebagai mantan anak kampung saya itu boleh dibilang tukang nyicipin bermacam-macam buah yang tumbuh liar atau yang emang sengaja ditanam di sekitar rumah atau komplek perumahan tempat tinggal saya dulu, dari buah cimplukan sampe buah jigong-jigongan (eh, pada tau gak ni buah?.. )
eh.. tapi ada satu ding yang enggak pernah saya cicipin langsung buahnya yaitu buah mengkudu atau pace, soalnya baunya itu yang gak nahan.

Dan salah satu buah inceran saya kalo lagi berburu buah-buahan sama teman-teman sepermainan saya dulu adalah buah ceri (muntingia calabura L) atau bahasa londo-nya itu Japanse kers.



Nah, abis baca artikel kesehatan di surat kabar maya ini saya baru tau kalo ternyata buah ceri dan daunnya itu bermanfaat banget buat kesehatan, terutama biasanya untuk orang di atas usia 30an, yaitu buahnya kalo di konsumsi 9 butir 3 kali sehari ternyata bisa untuk mengurangi rasa nyeri penyakit rematik dan air rebusan daunya bisa dipakai sebagai antiseptik. 
Hebat kan ... :)

Tapi lucunya kalo di tempat saya itu pohon cerinya kadang malah dianggap sebagai  tanaman pengganggu keindahan, dibaikan dan suka ditebangi juga, dan rasanya ditempat-tempat lain (berdasarkan tanya-tanya tetangga) juga deh. 

Mungkin karena belum tahu khasiatnya, jadi tumbuhan ini sepertinya belum ada yang membudidayakannya, jadi kadang-kadang pohon ceri itu tumbuhnya di sembarang tempat aja, tergantung dimana kelelawar buah buang hajat. ... :P
Malah minggu kemarin tetangga sebelah rumah habis mencabut sebatang pohon ceri yang sudah tumbuh setinggi orang dewasa di atas genting rumahnya. ... :D 

Artikel Terkait by Categories



Widget by Uda3's Blog
Bagikan